Kadangkala, terdapat kes di mana kita sudah lama meninggalkan puasa di.
Menurut surat Albaqarah ayat 184 dan 185, seseorang boleh tidak melakukan puasa saat bulan Ramadhan, asalkan wajib menggantinya di bulan yang lain.
Yaitu, menahan hawa nafsu, haus juga lapar dari terbit fajar sampai terbenam matahari.
Selepas bulan rejab, ianya akan diikuti oleh bulan syaaban dan kemudiannya bulan ramadhan.
Oleh sebab itulah bulan Rejab diibaratkan seperti bulan untuk bercucuk tanam.
Fidyah juga bisa dilakukan oleh orang yang seharusnya puasa nazar, tetapi kondisinya sudah terlanjur lemah dan tak memungkinkan untuk puasa, maka ia bisa membayar fidyah.
Seperti sakit, hamil atau menyusui, sudah lanjut usia, dan menstruasi.
Maka untuk lebih jelas akan diterangkan bagaimana boleh menyatukan puasa qadha dengan puasa sunat itu.